Surabaya, fkg.unair – Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga berhasil lolos pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) oleh Kemdikbud Ristek. Mereka adalah Muhammad Dani Anko Putra, Putri Namira Zahrani, Sherly Giovani, dan Fahmida Amira Hapsari yang merupakan mahasiswa prodi S1 Kedokteran Gigi angkatan 2022.

Keempat mahasiswa tersebut mengangkat penelitian berjudul “Pemanfaatan Gel Biji Kopi Robusta (Coffea canephora) sebagai Perlawanan terhadap Bakteri Porphyromonas gingivalis Penyebab Peri-implantitis. ”Untuk topik yang diteliti adalah mengenai bagaimana Kopi Robusta dapat menjadi antibakteri untuk membantu penanganan peri-implantitis,” tutur Dani pada wawancara Jumat (28/7/2023).

Peri-implantitis, lanjut Dani, memiliki tingkat prevalensi yang masih tinggi baik di Indonesia maupun dunia. Kondisi peri-implantitis ini merupakan peradangan di sekitar implan gigi yang menyebabkan hilangnya tulang sehingga kerusakan struktur jaringan lunak di sekitar gigi. Penyebabnya bisa dari plak (sisa kotoran pada gigi) dan bakteri-bakteri seperti Porphyromonas gingivalis.

“Bakteri ini (Porphyromonas gingivalis, Red) memiliki faktor virulensi yang sederhananya dapat membuatnya lolos dari sistem imun periodontal (gusi, tulang rahang, jaringan lunak sekitar gusi). Kemudian, bakteri ini masuk ke dalam sirkulasi darah atau bakterimia,” papar Dani.

Kopi Robusta dipilih Dani beserta rekan-rekannya guna mengurangi penggunaan bahan kimia di samping banyaknya kandungan senyawa aktif dalam kopi jenis ini. “Kandungan senyawa kafein yang dimiliki dapat memperkuat pertahanan imun terhadap bakteri. Kafein ini akan menstimulasi aktivitas lisozim yang sederhananya dapat berfungsi membunuh bakteri,” terangnya.

Tak hanya itu, Kopi Robusta juga memiliki senyawa aktif lainnya seperti polifenol, alkaloid, saponin, asam klorogenat, dan flavonoid. Senyawa-senyawa ini berperan sebagai agen antioksidan yang dapat menetralisir senyawa radikal bebas dan bersifat antiinflamasi (mengurangi peradangan).

Bersama rekan-rekannya, Dani telah melakukan berbagai uji laboratorium guna mengetahui kandungan senyawa aktif di dalam Kopi Robusta. “Kami telah melakukan uji fitokimia, uji antioksidan, uji MIC/MBC, uji BSLT, dan uji in silico untuk mengetahui manfaat Kopi Robusta dalam penanganan peri-implantitis,” tuturnya.

Di akhir wawancara, Dani berharap penelitian yang dilakukan bersama rekan-rekannya ini dapat memiliki manfaat yang besar. “Harapan PKM ini kedepannya semoga penelitian dilancarkan, proses publikasinya dimudahkan, serta hasil penelitian kami dapat bermanfaat,” pungkasnya. (agn)

source
https://unair.ac.id/