Surabaya, fkg.unair – Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga kembali menyambut guru besar baru pada Selasa (5/9/2023). Ia adalah Prof. Dr. Eha Renwi Astuti, drg., M.Kes., Sp.RKG., Subsp.RDP(K).
Bertempat di Aula Garuda Mukti, Kampus C, Prof. Renwi resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Artificial Intelligence. Titel tertinggi dalam bidang keilmuan tersebut ia raih berkat dedikasinya dalam pendidikan, penelitian, dan pengaplikasian artificial intelligence (AI) dalam bidang kedokteran gigi.
Dalam orasinya, Prof. Renwi mengangkat topik berjudul Pengembangan Kecerdasan Buatan di Bidang Radiologi Kedokteran Gigi untuk Meningkatkan Sistem Pelayanan Kesehatan.
Menurut Prof. Renwi, AI menjadi sebuah disiplin ilmu yang mampu membawa revolusi sistem perawatan gigi. “Di bidang radiologi kedokteran gigi, AI punya peran sangat penting dalam digitalisasi dunia medis” terang dosen yang mengantongi 36 jurnal terindeks Scopus tersebut.
AI disebut mampu memproses serta menganalisis data dengan cepat, efisien, dan berakurasi tinggi. Sehingga nantinya, dokter gigi dapat mengidentifikasi kemungkinan dan penyebab dari suatu penyakit dengan lebih tepat dan cepat.
Dalam praktiknya, penerapan AI dapat mencakup klasifikasi kelainan rongga mulut, analisis tumbuh kembang, evaluasi jaringan penyangga gigi, hingga deteksi karies gigi.
“Pengaplikasian AI dalam kedokteran gigi tersebut dapat mendukung pencapaian target sustainable development goals, khususnya pada bidang kesehatan dan kesejahteraan manusia,” imbuh perempuan kelahiran Sydney, 13 Mei 1961 itu.
Untuk itulah, Prof. Renwi mengembangkan aplikasi AI untuk melakukan deteksi berbagai kelainan dalam radiografi panoramik. Kontribusi dan kehadiran Prof. Renwi sebagai guru besar bidang radiologi kedokteran gigi semakin memperkuat kualitas FKG UNAIR sebagai fakultas kedokteran gigi terbaik di Indonesia. (int)
source
https://unair.ac.id/