Surabaya, FKG UNAIRFakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga (UNAIR) terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif pada Sustainable Development Goals (SDG’s), khususnya SDG’s 3 tentang Good Health and Well Being. Dalam rangka ini, FKG UNAIR telah meluncurkan program pengabdian masyarakat dengan inovasi pembuatan pasta gigi herbal yang ramah lingkungan.

Kesehatan gigi dan mulut memiliki peran penting dalam kesehatan tubuh keseluruhan. Untuk itu, menjaga kebersihan mulut dan gigi adalah langkah awal yang sangat dianjurkan. Penggunaan pasta gigi yang aman dan efektif sangat berperan dalam mencegah masalah gigi dan mulut.

Program pengabdian masyarakat (PENGMAS) Departemen Biologi Oral FKG UNAIR kali ini berfokus pada wilayah Bondowoso, di mana hal ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut selagi menjaga dan melestarikan hasil budidaya tanaman, potensi sumber daya dan sumber alam sehingga meningkatkan ekonomi komunitas dan masyarakat di sekitarnya.

Inovasi Pembuatan Pasta Gigi Herbal pada Komunitas di Wilayah Bondowoso

Tim pengabdian masyarakat dari Departemen Biologi Oral FKG UNAIR, yang dipimpin oleh Prof. Dr. Rini Devijanti Ridwan drg., MKes., PBO, Bersama tim, yaitu Dr. Indeswati Diyatri drg., MS., dan drg. Sidarningsih. MKes., telah berkolaborasi dengan komunitas setempat untuk memperkenalkan inovasi pasta gigi herbal yang dibuat dengan bahan-bahan alami dan ramah lingkungan yang dapat dibudidayakan oleh masyarakat sekitar.

Prof. Dr. Rini Devijanti Ridwan drg., M.Kes., PBO., selaku koordinator program, menjelaskan, “Kami sangat peduli terhadap kesehatan gigi dan mulut masyarakat, khususnya didaerah Bondowoso yang terkenal akan keaneka ragaman serta budidaya tanaman oleh masyarakat sekitar. Oleh karena itu, dengan adanya pengembangan pasta gigi gigi herbal ini dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan kesehatan gigi dan menjadi tonggak utama dalam meningkatkan sumber daya alam dan aktifitas ekonomi komunitas setempat sebagai alternatif yang lebih sehat bagi mereka.”

Inovasi Pembuatan Pasta Gigi Herbal pada Komunitas di Wilayah Bondowoso

Pasta gigi herbal yang dikembangkan oleh FKG UNAIR mengandung bahan-bahan alami seperti daun sirih, jeruk nipis/lemon, dan daun sirih merah yang memiliki manfaat untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut. Selain itu, pasta gigi ini juga tidak mengandung bahan-bahan kimia yang berbahaya.

Dalam kegiatan pengabdian masyarakat, tim FKG UNAIR memberikan edukasi tentang pentingnya perawatan gigi dan mulut yang baik kepada komunitas Bondowoso. Mereka juga mendemonstrasikan cara penggunaan pasta gigi herbal ini agar dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat setempat.

Inovasi Pembuatan Pasta Gigi Herbal pada Komunitas di Wilayah Bondowoso

Dengan program pengabdian masyarakat ini, FKG UNAIR turut berpartisipasi dalam meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat, menggunakan bahan herbal, sehingga dapat meningkatkan potensi sumber daya dan produksi pasta gigi herbal di wilayah setempat.

Dengan terselesaikannya kegiatan PENGMAS ini, tim  PENGMAS dari Departemen Biologi Oral FKG UNAIR  mengucapkan terimakasih kepada Universitas Airlangga atas pendanaan yang diberikan melalui hibah Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat Internal Skema Program Kemitraan Masyarakat Universitas Airlangga Tahun 2023. (AR/MF)

source
https://unair.ac.id/